DENPASAR – Kini Raden Aryo Puspo Buwono (26) asal Blitar, Jawa Timur, sedang menunggu detik-detik vonis yang akan dijatuhkan palu hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar. Namun begitu, flashback ke belakang. Korban pembunuhan sadis yang didasari niat untuk mencuri dan menyalurkan libido pelaku dengan gratis!
Disebut libido gratisan? Ini karena Raden, tidak memiliki uang namun hasrat seksualnya begitu menggebu. Jadi, dia memesan cewek Michat atau cewek panggilan lewat aplikasi Michat yang berinisial FA asal Batam. Tarif akhirnya disepakati Rp 600 ribu untuk dua kali servis.
Lokasi pelampiasan hasrat seksual itu pun berlangsung pada 31 Desember 2022. Tepatnya di kamar kos nomor 109 kos-kosan Griya Sambora di Jalan Tukad Batanghari I No 7, Panjer, Denpasar Selatan. Namun, usai puas diservis oleh korban. Raden malah membenturkan kepala korban ke lantai dan tempat tidur. Seperti kesetanan, terdakwa juga mengambil bantal dan membekap korban. Korban yang tak berdaya lagi-lagi mendapat perlakuan yang tak manusiawi.