Balisore.com – Saham perusahaan induk jaringan toko serba ada (toserba) ternama FamilyMart, yaitu Itochu Corp, mengalami penurunan pada perdagangan hari Selasa (6/2/2024).
Penurunan ini terjadi seiring dengan munculnya ancaman boikot terhadap perusahaan ini akibat hubungannya dengan perusahaan berbasis Israel, Elbit Systems Ltd.
FamilyMart, yang menjadi pusat perhatian warganet setelah seruan boikot, mengalami tekanan signifikan di pasar saham.
Setelah pengumuman mengenai pengakhiran kerja sama dengan Elbit Systems Ltd dan lonjakan seruan boikot, saham Itochu turun sebesar 1,99 persen di bursa Jepang.
Pada hari sebelumnya, saham Itochu juga mengalami penurunan sebesar 1,44 persen, menciptakan ketegangan di antara investor dan pemegang saham perusahaan.
Untuk menenangkan pasar dan memperbaiki citra perusahaan, Itochu Corp akhirnya mengumumkan bahwa mereka akan mengakhiri kerja sama strategis dengan Elbit Systems Ltd pada akhir Februari ini.