Balisore.com – Sulawesi Utara mengalami cuaca ekstrem yang berdampak pada keberadaan kapal pengangkut LCT Bora V.
Kapal tersebut dilaporkan hilang setelah dihantam gelombang saat berlayar dari Manado menuju Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Kapal itu mengangkut 10 anak buah kapal (ABK) dan 6 warga.
Kejadian ini terjadi pada Minggu (21/1/2024) sekitar pukul 21.30 WITA.
Berikut adalah kronologi kecelakaan dan upaya evakuasi yang dilakukan oleh tim Rescue di tengah kondisi cuaca yang sulit.
Kecelakaan kapal ini pertama kali dilaporkan ke Basarnas Manado oleh Syahbandar Tagulandang Margareta pada Minggu malam sekitar pukul 22.45 WITA.
Menurut Kepala Basarnas Manado, Monce Brury, LCT Bora V mengalami emergency ram door lepas akibat hantaman gelombang pada pukul 21.30 WITA.