Simak, Gempa saat Pagerwesi di Bali, Tanda Banyak Orang Susah

oleh -1990 Dilihat
oleh
Gempa Bali
Gempa yang terjadi di Bali pada dini hari di wilayah Buleleng yang getarannya terasa sampai wilayah Denpasar.

BULELENG – Gempa bumi yang terjadi pada Pukul 01.41 WITA di wilayah Bali yang dirasakan warga Buleleng, Karangasem, dan Denpasar, pada Rabu 24 Mei 2023 menurut ramalan masyarakat Bali akan membawa pertanda buruk. Mengingat, gempa dengan magnitudo (M) 4,4 pada koordinat 8,15° LS; 115,27° BT, atau berjarak 20 km Tenggara Buleleng, Bali pada kedalaman 10 kilometer tersebut jatuh saat Hari Raya Pagerwesi.

Hari Raya Pagerwesi merupakan salah satu hari raya yang begitu penting bagi warga Hindu Bali. Di mana, “pager” yang berarti pagar atau perlindungan dan “wesi” berarti besi yang merupakan bahan kuat. Jadi saat Hari raya Pagerwesi tersebut bertujuan untuk memagari diri (magehang awak) dengan kuat agar jangan mendapatkan gangguan atau rusak. Makna filosofis dalam perayaan hari raya Pagerwesi ini adalah sebagai simbol keteguhan iman, memagari diri dengan tuntunan ilmu pengetahuan, sehingga manusia tersebut tidak mengalami kegelapan atau Awidya.

Baca Juga  15 Contoh Pupuh Pucung Berbahasa Bali Disertai Padalingsa dan Sering Dinyanyikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.